Beragam ciri penyakit jantung di usia muda

Penyakit jantung pada usia muda, meskipun tidak terlalu umum dibandingkan pada orang dewasa, bisa menimbulkan gejala yang signifikan dan memerlukan perhatian medis segera. Ciri-ciri penyakit jantung pada anak-anak dan remaja dapat bervariasi tergantung pada jenis dan tingkat keparahan kondisi jantung. Berikut adalah berbagai ciri penyakit jantung yang perlu diwaspadai:

1. Kesulitan Bernapas

a. Sesak Napas

Anak-anak atau remaja dengan penyakit jantung mungkin mengalami sesak napas, terutama saat beraktivitas fisik. Sesak napas ini bisa terjadi secara tiba-tiba atau berangsur-angsur memburuk seiring waktu. Pada kasus yang lebih serius, sesak napas juga bisa terjadi saat istirahat atau tidur.

b. Napas Bergemuruh

Napas yang bergemuruh atau mengi, sering kali disertai dengan suara abnormal saat bernapas, bisa menjadi tanda adanya masalah dengan sirkulasi udara di paru-paru akibat gangguan jantung.

2. Nyeri Dada

a. Nyeri atau Ketidaknyamanan

Nyeri di dada bisa menjadi tanda penyakit jantung, meskipun pada anak-anak ini sering kali sulit diidentifikasi. Nyeri mungkin dirasakan sebagai tekanan, rasa terbakar, atau ketidaknyamanan di area dada.

b. Nyeri yang Menyebar

Nyeri yang menyebar ke lengan kiri, punggung, rahang, atau perut juga bisa menjadi indikator masalah jantung. Gejala ini mungkin disertai dengan rasa mual atau pusing.

3. Kelelahan dan Kelemahan

a. Kelelahan Ekstrem

Anak-anak dengan penyakit jantung mungkin mengalami kelelahan yang tidak biasa atau kelelahan ekstrem, baik selama aktivitas fisik maupun saat istirahat. Kelelahan ini bisa mengganggu kegiatan sehari-hari dan performa di sekolah.

b. Penurunan Energi

Penurunan energi yang signifikan dapat membuat anak lebih cepat merasa lelah dan kurang aktif dibandingkan teman-temannya. Ini bisa menjadi tanda adanya gangguan pada fungsi jantung.

4. Pembengkakan

a. Pembengkakan pada Kaki dan Pergelangan Kaki

Pembengkakan pada bagian bawah tubuh, seperti kaki dan pergelangan kaki, dapat terjadi akibat penumpukan cairan yang disebabkan oleh masalah dengan sirkulasi darah. Ini sering kali terlihat lebih jelas setelah anak duduk atau berdiri dalam waktu lama.

b. Pembengkakan Perut

Pembengkakan pada perut atau ascites juga bisa menjadi tanda masalah jantung yang lebih serius. Ini mungkin disertai dengan ketidaknyamanan atau rasa penuh di perut.

5. Kulit atau Bibir Kebiruan

a. Cyanosis

Kulit atau bibir yang kebiruan, atau sianosis, adalah tanda bahwa tubuh tidak mendapatkan oksigen yang cukup. Ini bisa menjadi indikasi adanya masalah dengan aliran darah atau oksigenasi yang terkait dengan gangguan jantung.

b. Kulit Dingin atau Kering

Kulit yang terasa dingin atau kering, terutama pada ekstremitas, bisa menunjukkan adanya gangguan pada sirkulasi darah yang mempengaruhi distribusi oksigen dan nutrisi ke jaringan tubuh.

6. Masalah Pertumbuhan dan Perkembangan

a. Pertumbuhan Terhambat

Pertumbuhan yang terhambat atau tidak sesuai dengan usia bisa menjadi tanda adanya masalah jantung. Anak-anak dengan penyakit jantung mungkin tidak tumbuh dengan kecepatan yang sama dengan teman sebayanya.

b. Masalah Perkembangan Fisik

Keterlambatan dalam perkembangan motorik atau keterampilan fisik juga bisa terkait dengan gangguan jantung yang mempengaruhi energi dan stamina anak.

7. Peningkatan Frekuensi Denyut Jantung

a. Palpitasi

Palpitasi, yaitu detak jantung yang tidak teratur atau sangat cepat, bisa menandakan adanya masalah dengan irama jantung. Anak-anak mungkin merasakan jantung mereka berdetak tidak normal atau terlalu cepat, terutama saat beraktivitas.

b. Pingsan atau Pusing

Pingsan (sinkop) atau pusing yang sering terjadi bisa menjadi indikasi bahwa jantung tidak memompa darah dengan efektif, yang mengakibatkan penurunan aliran darah ke otak dan bisa menyebabkan kehilangan kesadaran.