Di masa pandemi ini, gue bersyukur bahwa gue jomblo, ga punya anak, dan yatim piatu.
Jadinya gue ga sebel sama suami yg ga bantuin apa2, gue ga kasian liat anak gue yg ga bisa main sama teman2nya, dan gue ga khawatir sama ortu yg riskan sama Corona. Satu hal yang jadi pertimbanganku adalah karena aku sendiri pun belum bisa traveling kembali gara – gara pandemi ini. Semoga semuanya cepat berakhir dan berjalan seperti normal lagi ya.
Uzbekistan
Ramadan Mubarak! Selamat menunaikan ibadah puasa ya! Semoga kita semua diberi kekuatan dan ketabahan untuk dirumah aja supaya pandemi ini bisa lebih cepat berakhir.
Kalau bisa jalan-jalan lagi, kali kepengen ke makam Imam Bukhari di Uzbekistan ini. Konon makam ini “ditemukan” oleh Sukarno (bahkan katanya cuma Sukarno yang boleh masuk ke makamnya) namun sampai saat ini belum ada bukti yang mendukungnya. Sekompleks makam ini tidak ada informasi apapun yang menyebut nama Sukarno, bahkan guide lokal saya pun tidak tahu cerita itu. Yang jelas makam ini baru dipugar dan dibuka untuk umum pada 1998. Konon lagi, cerita itu adalah karangan sebuah travel agent untuk menarik minat wisatawan Indonesia.
Tanpa cerita Sukarno sih saya sangat tertarik mengunjungi makam ahli hadis terkenal ini. Selama ini saya pikir beliau asalnya dari Arab, nggak taunya dari Uzbekistan.
Pantai Merah Banyuwangi
Apa warna alam? Melihat foto-foto saya, kebanyakan berwarna biru karena saya suka pantai. Tapi bagi banyak orang, alam itu hijau. Terkadang saya mendapatkan warna oranye saat matahari terbenam atau putih saat musim dingin.
Selain bunga, saya jarang mendapatkan warna merah alam sampai saya datang ke Pantai Merah atau Pulau Merah di Banyuwangi. Tanpa penjelasan mengapa disebut merah, pemandangan matahari terbenam ini berbicara sendiri!
Bulan-bulan terakhir ini telah menjadi tantangan bagi jutaan orang di seluruh dunia. Untuk menandai #earthday hari ini, mari kita mencerahkan hari satu sama lain dengan sedikit lebih banyak warna, dari keamanan rumah kita!